Adat Perjodohan Masyarakat Bugis Ditinjau Dari Hukum Islam (Studi Kasus Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang)

Sukri, Priagung (2019) Adat Perjodohan Masyarakat Bugis Ditinjau Dari Hukum Islam (Studi Kasus Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang). Diploma thesis, IAIN Palu.

[thumbnail of PRI AGUNG SUKRI.pdf] Text
PRI AGUNG SUKRI.pdf - Published Version

Download (946kB)

Abstract

Hasil penelitian Proses adat perjodohan masyarakat Bugis di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang dilaksanakan dengan prosesi (1). Mattiro, (2). Mapessek-pessek, (3). Mammanu’-manu’ (4). Massuro, yang melatar belakangi adat perjodohan di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang ialah keadaan sosial disana dan ketidakpercayaan orangtua terhadap anaknya yang hendak mencari jodoh sendiri. Dalam tinjauan hukum Islam adat perjodohan di Kelurahan Tellumpanua Kecamatan Suppa Kabupaten Pinrang ini tidak menyimpang dan melanggar syariat karena perjodohannya tidak bersifat memaksa dan meminta izin kepada pihak yang hendak dijodohkan dahulu.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Hukum > Hukum Keluarga
Divisions: Fakultas Syariah > Hukum Keluarga (Ahwal Syaksiyah)
Depositing User: Ainul Yaqin Usman S.I.P.
Date Deposited: 02 Feb 2022 02:36
Last Modified: 02 Feb 2022 02:36
URI: http://repository.iainpalu.ac.id/id/eprint/1006

Actions (login required)

View Item
View Item