Manajemen Qolbu Dalam Alquran Dan Peranannya Terhadap Rehabilitasi Pecandu Narkoba Di Bnn Provinsi Sulawesi Tengah

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: 1) Ada lima poin mendasar bagaimana manajemen qolbu dalam Alquran sebagai berikut: pertama, pengenalan diri; kedua, pembersihan hati; ketiga, pengendalian diri; keempat, pengembangan diri; kelima, ma’rifatullah (mengenal Allah); 2) peranan manajemen qolbu terhadap rehabilitasi pecandu narkoba, pertama, pengenalan diri hal ini selaras dengan salah satu tahapan dari tahap rehabilitasi yaitu tahapan Asesmen yang mendalami informasi mengenai informasi diri seorang pasien; kedua, pengendalian diri kondisi dari seorang pecandu narkoba sangatlah susah terkendali seperti sifat emosionalnya yang sangat tinggi, suka memukul hingga rasa sakau yang begitu susah dikendalikan, dalam tahap rehabilitasi pecandu narkoba teradapat metode Therapeutic Communities dalam metode ini diberikan nilai-nilai tentang pengendalian emosi, pembentukan tingkah laku, kemampuan mengelola atau mengendalikan kehidupannya sehingga terbentuk prilaku yang sesuai dengan nilai-nilai kehidupan bermasyarakat, oleh karena itu pengendalian diri sangat berpengaruh dalam tahapan pemulihan pasien; ketiga, pengembangan diri dalam tahapan rehabilitasi pecandu narkoba di BNNP Sulawesi Tengah ada rawat lanjut yaitu rawat pascarehabilitasi salah satu tahapan yang dilakukan disini yaitu mengembangkan hobi atau bakat dari seorang pecandu narkoba itu sendiri; keempat dan kelima, yaitu pembersihan hati dan meningat Allah, hasil dari penilitian yang dilakukan bahwa salah seorang psikolog mengatakan bahwa kami percaya ada tangan yang tidak terlihat yang dapat membantu seorang pecandu ketika siapapun tidak bisa lagi membantunya, yang dimaksud disini ialah Tuhannya.