Strategi Penyuluh Agama Dalam Memberikan Layanan Konsultasi tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga Melalui Fungsi BP-4 di KUA Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi

Penelitian ini mengangkat pokok masalah tentang Bagaimana Strategi Penyuluh Agama Dalam Memberikan Layanan Konsultasi tentang KDRT Melalui fungsi BP-4 di KUA Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi, dengan sub masalah yaitu 1. Bagaimana Upaya Penyuluh Agama dalam Memberikan Layanan Konsultasi tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga Melalui Fungsi BP-4 di KUA
Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi. 2. Apa Faktor Penghambat Penyuluh Agama dalam memberikan layanan konsultasi tentang kekerasan dalam rumah tangga melalui fungsi BP-4 di KUA Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif yang berlokasi di KUA Kecamatan Biromaru Kabupaten Sigi. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif. Sumber data yang dilakukan adalah data primer dan data sekunder penelitian ini adalah literatur buku, jurnal, dan dokumen tertulis. Metode pengumpulan data, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pengolahan dan analisis data adalah reduksi data, penyajian data, pdan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya yang diterapkan Penyuluh Agama dalam memberikan layanan konsultasi tentabg kekerasan dalam rumah tangga, yaitu memberikan bimbingan bimbingan keluarga, memberikan mediasi, memberikan nasihat tentang keluarga melalui majelis taklim. Adapun faktor
penghambat yang dialami Penyuluh Agama dalam memberikan layanan konsultasi tentang kekerasan dalam rumah tangga yaitu sulit mempertemukan kedua belah pihak yang memiliki masalah KDRT, campur tangan orang tua dalam permasalahan.