Rafli, Muhammad (2025) Penentuan Kriteria Awal Waktu Salat Subuh Muhammadiyah (Tinjauan Ulama Sulawesi Tengah). Diploma thesis, Universitas Islam Negeri Datokarama Palu.
![[thumbnail of SKRIPSI MUHAMMAD RAFLI.pdf]](http://repository.uindatokarama.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
SKRIPSI MUHAMMAD RAFLI.pdf
Download (8MB)
Abstract
Hasil penelitian menunjukan bahwa Muhammadiyah menetapkan awal waktu Salat Subuh berdasarkan penelitian astronomi dan observasi langsung yang menghasilkan standar depresiasi matahari -18°. Sementara itu, Kementerian Agama tetap berpegang pada standar -20° yang telah lama digunakan sebagai rujukan di Indonesia. Maka dari itu perbedaan antara waktu Salat Subuh Muhammadiyah dan Kementerian Agama atau yang dipakai secara umum yaitu 8 menit. Alkhairaat menunjukan sikap lebih fleksibel dengan tidak mempermasalahkan perbedaan selama masih dalam rentang waktu Subuh. Pakar falak umumnya mendukung pendekatan berbasis observasi dan mengusulkan adanya kajian lebih lanjut untuk
meningkatkan akurasi penentuan awal waktu Salat Subuh. Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Tengah berupaya mengakomodasi berbagai pandangan dan menekankan pentingnya musyawarah dalam menentukan standar yang dapat diterima oleh semua pihak.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah > Perbandingan Mazhab |
Depositing User: | Akun Publik Repository |
Date Deposited: | 10 Jul 2025 03:09 |
Last Modified: | 10 Jul 2025 03:09 |
URI: | http://repository.uindatokarama.ac.id/id/eprint/4460 |