Konsep Eksistensi Manusia Dalam Pandangan Filsafat Martin Heidegger Dan Psikologi Abraham Maslow (Studi Komparatif)

Mirsan, Mirsan (2024) Konsep Eksistensi Manusia Dalam Pandangan Filsafat Martin Heidegger Dan Psikologi Abraham Maslow (Studi Komparatif). Diploma thesis, Universitas Islam Negeri Datokarama Palu.

[thumbnail of SKRIPSI_MIRSAN_2025 13.pdf] Text
SKRIPSI_MIRSAN_2025 13.pdf

Download (747kB)

Abstract

Masalah Tentang Eksistensi Manusia Telah Menjadi Topik Perdebatanparafilsuf Dan Cendekiawan Sejak Zaman Dahulu. Konsep Ini Penting Untuk Memahami Hakikat Keberadaan Dan Tujuan Kehidupan Manusia. Penelitian Ini Membahas Konsepeksistensi Manusia Dari Dua Tokoh Besar, Yaitu Martin Heidegger Dan Abrahammaslow.Dalam Skripsi Ini Menekankan Pentingnya Memahami Eksistensi Manusiauntuk Mengatasi Maslah – Masalah Mental Sepeerti Depresi Dan Bunuh Diri. Deperesi Merupakan Penyebab Kematian Ketiga Didunia. Data Menunjukkan Angka Depresi Di Indonesia Cukup Tinggi Dan Berpotensi Meningkat. Hal Ini Disebabkanolehkurangnya Pemahaman Tentang Makna Hidup. Jenis Penelitian Yang Digunakan Dalam Skripsi Ini Adalah Penelitian Kualitatif Dengan Pendekatan Library Research (Penelitian Kepustakaan). Teknik Pengumpulandata Dilakukan Melalui Studi Literatur, Baik Buku, Jurnal, Artikel Maupun Sumber –Sumber Lain Yang Relevan Dengan Topik Penelitian. Hasil Menunjukkan Bahwa Martin Heidegger Eksistensi Manusia Adalah“Ada” (Dasein) Yang Selalu Terbuka Pada Dunia Dan Mempunyai Kemampuan Untukmemahami Dirinya Sendiri. Manusia Merupakan Makhluk Yang Selalu Berada Prosesmenjadi (Being) Dan Tidak Memiliki Esensi Yang Tetap. Sedangkan Menurut Maslow, Eksistensi Manusia Diwujudkan Dalam Pemenuhan Lima Kebutuhan Dasar, Yaitu: Kebutuhan Fisik, Kebutuhan Rasa Aman, Kebutuhan Rasa Cinta Dan Memiliki, Hargadiri Dan Aktualisasi Diri. Dari Kesimpulan Yang Diperoleh Konsep Eksistensi Manusia Menurut Martinheidegger Dan Abaraham Maslow Memiliki Kesamaan Dan Perbedaan. Keduanyasepakat Bahwa Manusia Adalah Makhluk Yang Unik Dan Memiliki Potensi Untukterusberkembang. Namun, Heidegger Lebih Berfokus Pada Ontologis Terhadap Struktur Eksistensi Manusia. Sedangkan Maslow, Lebih Menekankan Pada Teori Motivasi Manusia Dalam Memenuhi Kebutuhan Hidup.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Humaniora
Pemikiran Islam
Divisions: Fakultas Ushuluddin Adab & dakwah > Akidah Filsafat Islam
Depositing User: Akun Publik Repository
Date Deposited: 08 Sep 2025 07:35
Last Modified: 08 Sep 2025 07:35
URI: http://repository.uindatokarama.ac.id/id/eprint/4615

Actions (login required)

View Item
View Item