Tradisi Khataman AlQuran Terhadap Masyarakat (Studi Living Alquran Di Desa Loli Saluran)

Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi khataman Alquran di Desa Loli saluran dilaksanakan pada malam jumat pertama dan malam jumat kedua tiap bulan setelah melakukan shalat Isya berjamaah. Adapun penerapannya adalah diawali dengan tawassul dan kirim doa leluhur. Peserta kegiatan khataman Alquran dihadiri oleh anak-anak, remaja dan orang tua dan
dibaca berjamaah secara serentak. Makna yang bisa diambil dari tradisi khataman Alquran di Desa Loli saluran adalah bisa digunakan sebagai wirid, sebagai syiar agama, untuk menambah keberkahan, saran untuk mendekatkan diri kepada Allah dan sebagai melatih diri untuk cinta Alquran.