Analisis Dampak Fluktuasi Harga Buah Coklat (Kakao) Terhadap Perekonomian Masyarakat Di Desa Siboang Kabupaten Donggal

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) terhadap perekonomian masyarakat di desa Siboang kabupaten Donggala. Yang menjadi rumusan masalah adalah faktor-faktor apa yang mempengaruhi Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) di desa Siboang kabupaten Donggala dan bagaimana dampak Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) terhadap perekonomian masyarakat di desa Siboang kabupaten Donggala. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) di desa Siboang kabupaten Donggala dan dampak Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) terhadap Perekonomian masyarakat di desa Siboang kabupaten Donggala. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif, sumber data yang peneliti gunakan menggunakan data primer yaitu data yang peneliti dapatkan secara langsung, dan skunder yaitu data yang diperoleh peneliti dari sumber yang sudah ada. Teknik pegumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang peneliti gunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data sehingga analisis data yang didapatkan akurat dan sesuai dengan kondisi lapangan. Pengecekan keabsahan data yang peneliti gunakan adalah mengecek kebenaran data, yang dibedakan menjadi empat yaitu mengecek kebenaran data dengan sumber, mengecek kebenaran data dengan metode, dan mengecek kebenaran data dengan teori. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor-faktor yang mempengaruhi Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) di desa Siboang kabupaten Donggala adalah terjadinya perubahan kualitas buah coklat (Kakao), pasokan buah coklat (Kakao) yang ada di penampungan, jarak tempuh yang terlalu jauh, dan harga bahan bakar yang tidak stabil. Faktor Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) dalam pandangan Islam adalah faktor Najsy, faktor talaqqi al-Rukban, dan faktor gharar. Dampak Fluktuasi harga buah coklat (Kakao) terhadap perekonomian masyarakat di desa Siboang kabupaten Donggala, berdampak pada perekonomian masyarakat petani coklat (Kakao) terutamanya dalam kebutuhan sehari-hari seperti pembelian sembako kebutuhan anak-anaknya yang sekolah. Kemudian dapat membantu dalam menabung atau investasi sehingga masyarakat petani buah coklat (Kakao) menjadi sejahtera dengan pendapatan yang tinggi dan harga yang tinggi.