Implementasi Hak Dan Kewajiban Suami Istri Dalam Keluarga Pelaut Di Desa Pangiang Kecamatan Bambalamotu Kabupaten Pasangkayu

Hasil penelitian mengungkapkan bahwa keluarga pelaut di desa Pangiang menjalani hubungan rumah tangga mereka dengan keadaan jauh dari suami mereka dalam rentang waktu yang cukup lama untuk bertemu dan berkumpul kembali bersama keluarga, sehingga penunaian hak dan kewajiban keluarga tersebut tidak seperti keluarga pada umumnya. Dimana istri yang di tinggalkan dirumah melaksanakan kewajiban mengurus rumah tangga dan anak-anak mereka tanpa di dampingi oleh sangsuami sacara langsung, begitupun suami sebagai kepala keluarga tangga yang meninggalkan keluarga fokus dengan mencari rezeki untuk memenuhi kebutuhan keluarga istri dan anak dirumah. Hal tersebut memberi dampak negatif terhadap pendidikan anak yang hanya dilakukan oleh ibu pelaut yang dianggap kurang evektif, ibu cenderung memanjakan anak-anaknya, kurangnya pendidikan langsung dari seorang ayah juga berpengaruh, sehingga hal tersebut mengakibatkan anak-anak pelaut di desa pangiang terjerumus kepada kenakalan remaja. Meskupun demikian pemerintah desa pangiang bersama babinsa dan keluarga pelaut telah melakukan upaya-upaya untuk mencari jalan keluar dari masalah tersebut.